Ayo Jalan Terus ! - Cawapres nomor urut 02 Sandiaga Uno membawa nama-nama gres dalam debat semalam (17/3) dikala menghadapi cawapres nomor urut 01 Ma'ruf Amin. Nama-nama gres itu disebutkan terkait beberapa isu yang diangkat Sandi.
Isu yang dimaksud di antaranya soal BPJS Kesehatan, sistem kelulusan dengan Ujian Nasional (UN), dan penanganan stunting.
Berikut momen Sandi sebut nama-nama gres di panggung debat:
1. Bu Liswati asal Sragen
Cawapres Sandiaga Uno kembali mengungkap kisah masyarakat di panggung debat. Kali ini yang diungkap ialah kisah Bu Liswati dari Sragen.
"Kisah yang dihadapi Ibu Lis di mana kegiatan pengobatannya harus terhenti sebab tidak di-cover oleh BPJS, itu tidak boleh lagi kita tolerir Indonesia. Apalagi akan menjadi negara-negara yang ekonominya nomor lima terbesar di dunia di 2045," tutur Sandiaga dalam debat di Hotel Sultan, Jakarta, Minggu (17/3/2019).
Sandiaga menyatakan perkara yang berkaitan dengan BPJS Kesehatan ini akan diselesaikan apabila dia dan Prabowo Subianto menang dalam Pilpres 2019. "Dalam 200 hari, pokomasalah dari BPJS Kesehatan ini akan dihentikan," kata Sandiaga.
Pada 30 Desember 2018 lalu, Sandi memposting sebuah video pertemuan dengan Liswati. Saat itu Lis curhat perkara biaya pengobatan kanker yang tak didanai sepenuhnya oleh BPJS.
"Saya ialah pasien kanker payudara yang tidak dicover Pemerintah obatnya. Nah saya mohon untuk Bang Sandi untuk dapat membantu teman-teman kita yaitu (yang), menyerupai saya obat dan resepnya itu tidak dijamin olhe BPJS," tutur Lis.
Pada 30 Desember 2018 lalu, Sandi memposting sebuah video pertemuan dengan Liswati. Saat itu Lis curhat perkara biaya pengobatan kanker yang tak didanai sepenuhnya oleh BPJS.
"Saya ialah pasien kanker payudara yang tidak dicover Pemerintah obatnya. Nah saya mohon untuk Bang Sandi untuk dapat membantu teman-teman kita yaitu (yang), menyerupai saya obat dan resepnya itu tidak dijamin olhe BPJS," tutur Lis.
2. Salsabila Umar asal Pamekasan
Sandi juga menyebarkan dongeng mengenai pengalaman salah satu siswa sekolah yang ditemui di Pamekasan, Jawa Timur. Kepada Sandi, siswi berjulukan Salsabila Umar itu mengeluhkan kurikulum yang terlalu berat.
"Prabowo-Sandi berkomitmen PR terbesar kita ialah meningkatkan kualitas guru kita. Kita tingkatkan kompetensinya, kita pastikan kesejahterannya. Kurikulum, Ananda Salsabila Umar di Pamekasan menyatakan kurikulum kita terlalu berat, dan berbagai mata pelajaran yang dia tidak minati," kata Sandiaga di panggung debat.
Jika terpilih menjadi wapres, Sandiaga berjanji akan mengubah kurikulum yang lebih berfokus pada esensi pendidikan. Menurut dia, pendidikan harus berfokus membangun kebijaksanaan pekerti akseptor didik.
"Di bawah Prabowo-Sandi, kita pastikan kurikulum kita berfokus pada hal esensial dan akan membangun karakter, kebijaksanaan pekerti, juga membangun akseptor didik yang mempunyai akhlakul karimah," ujarnya.
Dia juga berjanji akan menghapus ujian nasional. Menurut dia, ujian nasional menjadi salah satu sumber biaya tinggi dalam sistem pendidikan nasional.
3. Sulaiman, Anak Bungsu Sandi
Sandi juga menyebut nama anak bungsunya Sulaiman dikala menjawab pertanyaan Ma'ruf perihal penanganan stunting. Ma'ruf mempertanyakan perihal sedekah putih untuk mengatasi stunting yang berada di dalam visi misi Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.
Menurut Ma'ruf, pencegahan stunting dilakukan semenjak anak dalam kandungan, bukan setelahnya.
"Air susu ibu yang keluar ketika melahirkan dan itu wajib diberikan. Apabila diberikan sehabis 2 tahun maka tidak lagi kuat untuk mencegah stunting. Karena itu berdasarkan saya sedekah putih itu mengakibatkan pemahaman yang mengacaukan masyarakat," kata Ma'ruf pada Sandiaga di panggung debat.
Menanggapi itu, Sandiaga menceritakan perihal istrinya, Nur Asia, yang juga hadir dalam kegiatan itu. Sandiaga menceritakan jika Nur Asia melahirkan anak bungsunya, Sulaiman.
"Ini ada Nu Asia, istri saya, ia melahirkan di usia 42 tahun, si bungsu, Sulaiman. Kami menyerupai fatwa daripada guru-guru maupun orangtua menawarkan air susu ibu, tapi mendadak tidak keluar lagi, mungkin sebab faktor usia," kata Sandiaga.
"Nah berbagai belum dewasa menyerupai Sulaiman, yang mengalami perkara serupa, di situlah kami ingin mengajak para kontributor, para yang biasa menyediakan susu, mengumpulkan uang semoga gizi ibu dan gizi anak dan masa stunting itu dapat selesai," imbuh Sandiaga.
http://www.tribunnews.com/nasional/2018/08/10/deretan-potret-sulaiman-saladdin-uno-putra-bungsu-sandiaga-uno-yang-lucu-menggemaskan
Terima Kasih sudah membaca, Jika artikel ini bermanfaat, Yuk bagikan ke orang terdekatmu. Sekaligus LIKE fanspage kami juga untuk mengetahui informasi menarik lainnya @Tahukah.Anda.News
![[Bertabur Hikmah] Selandia Gres Akan Siarkan Azan Di Tv & Radio Secara Serentak Ketika Jumatan](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgYAiP2XB96DPPsTY8LWHIYCSHcxke0PaP0tLrtyDlT7FwOpDQPCyBuSg1F4lTHiAO0NDP-3DfkUS5HXmtTDcwoDfuDZ9adH5R3E5SXYtT5JTwnsnhK-CFsvBcVaMLuq2pMSHsT3pNdzQ45/s72-c/azan.jpg "[Bertabur Hikmah] Selandia Gres Akan Siarkan Azan Di Tv & Radio Secara Serentak Ketika Jumatan")
0 komentar